Intel Core i5


Intel benar-benar membuat suatu sensasi yang luar biasa dalam hal teknologi. Baru saja kita menikmati processor Intel Core i7, kali ini mereka meluncurkan lagi processor Intel Core i5.
Setelah processor terbarunya dipasarkan, yaitu Intel Core i7, rupanya pencapaian ini tidak membuat puas perusahaan sebesar Intel. Tak lama berselang, kali ini mereka memperkenalkan processor terbaru Intel Core i5, yang nantinya akan disusul dengan Intel Core i9. Memang suatu lompatan yang luar biasa dari Intel. Dan memang tidak salah jika slogan mereka adalah "Leap Ahead" karena memang tepat adanya.
Namun dikarenakan processor i5 ini masih sangat baru dan belum dipasarkan secara umum, hanya produk sample untuk media saja yang sudah tersedia. Maka informasi mengenai Core i5 ini sendiri juga belum sepenuhnya mendetail. Intel Core i5 sendiri akan menggunakan codenames Lynfield, Arrandale, dan atau Clarkdale. Memang jika dilihat dari roadmap schedule yang diberikan oleh Intel, processor yang menggunakan codenames ini akan diluncurkan secara resmi pada akhir tahun 2009. Processor dengan codenames ini nanti akan menggunakan microarchitecture Intel Nehalem dan Intel Westmere.

Microprocessor berkode Lynfield sendiri nantinya akan diintegrasikan dengan DDR3 memory controller, terintegrasi dengan PCI-Express graphic controller, dan Direct Media Interface controller yang akan berkomunikasi dengan chipset Intel P55 yang memiliki fitur turbo boost di dalamnya. Intel Core i5 rencananya akan diluncurkan bersamaan dengan chipset Intel Seri 5. Sebenarnya penamaan kode Lynfield bukan hanya untuk processor Intel Core i5 saja karena Intel Core i7 juga menggunakan kode nama yang sama.

Teknologi Intel Core i5
Intel Core i5 menggunakan kode nama Lynfield sama seperti Intel Core i7 yang sudah beredar di pasaran. Namun ada beberapa teknologi, seperti teknologi Tri memory channel dihilangkan, QuickPath interconnect diperkecil untuk memberikan ruang pada Direct Media Interface. Pastinya Intel Core i5 sudah menggunakan fabrikasi 45 nm, sama seperti Intel Core i7.
Processor ini memiliki beberapa speed, di antaranya 2.66 GHz, 2.80 GHz, dan 2.93 GHz dengan L3 Cache sebesar 8 MB, fitur HyperThreading, dan fitur TurboBoost Technology. TDP yang diperlukan oleh processor ini adalah 95 W. Khusus untuk Intel Core i5 menggunakan socketyang berbeda dari Intel Core i7, yaitu LGA1156. Tentu saja ini yang bisa menjadi "bumerang" untuk pihak Intel, di mana socket LGA 1366 baru saja diluncurkan, ia sudah menggunakan socket yang baru lagi. Paling tidak akan membuat konsumen, mungkin termasuk Anda, untuk berpikir dua kali melakukan upgrade menggunakan RIG Intel.
Harga perkiraan dari processor ini masih mirip dengan Core i7. Speed 2.66 GHz dihargai US$196, 2.80 GHz dihargai US$284, dan 2.93 GHz dihargai US$562. Semua harga ini hanya kisaran dan perkiraan saja yang informasinya didapatkan dari berbagai sumber, jadi bisa berubah kapan saja. Coba Anda bandingkan dengan Intel Core i7 920 2.66 GHz yang dihargai US$284, masih cukup kompetitif untuk Intel Core i5.
Intel Core i5 juga memiliki kode nama lain, yaitu Clarkdale. Processor ini hanya memiliki 2 buah core di dalamnya. Speed yang dimiliki antara 3.2 GHz sampai dengan 3.46 GHz, dengan dukungan terhadap Hyperthreading dan TurboBoost. Clarkdale memiliki L3 cache sebesar 4 MB, dan TDP yang diperlukan adalah 73 W. Harga kisaran untuk processor yang termurah adalah US$176.

Motherboard pendukung Intel Core i5
Yang membuatnya cukup unik adalah meskipun processor Intel Core i5 baru akan resmi diluncurkan secara umum pada akhir tahun ini, namun beberapa produsen motherboard sudah berbondong-bondong mengeluarkan mainboard pendukung processor ini. Tentu saja dengan chipset terbaru dari Intel, yaitu Intel P55 di dalamnya. Produsen besar seperti ASUS dan Gigabyte yang selalu berkompetisi tak mau ketinggalan. Asus dengan produknya ASUS P7P55D, clan Gigabyte dengan GA-P55-UD5 clan GA-P55-UD4P.
Pengembangan teknologi yang paling terlihat dari motherboard berchipset P55, antara lain adalah memiliki 24 CPU power phase, dukungan terhadap SATA-III/SATA 6 Gbit/s dengan chipset yang digunakan adalah dari Marvel, dan didesain secara combo SATA-II/III. Motherboard ini mendukung 4 SATA-III port, dan 6 SATA-II port dengan RAID 0 dan 1.
Memang yang harus disayangkan adalah Intel mengeluarkan processor dengan menggunakan socket jenis baru, socket 1156. Sedangkan socket 1366 saja belum bisa diserap pasar dengan baik. Untuk masalah upgrade RIG, baik kompatibilitas dan harga, harus diakui AMD memang masih paling "bersahabat". (hr)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal URL, sebaris alamat Internet

Menghubungkan dua gedung

Mencari informasi di dunia Wiki